Scene 0,5 : Romantic Scene :: How Can I?

romantic-scene-quinmbkee-storyline

Romantic Scene ::How Can I?::

By

Quimbkee

Cast : Taeyeon [SNSD] Chanyeol [EXO]

Genre : Romance

Lenght : Series

Rating : PG-15

Art : Cafe Poster by Lee yong mi

Inspiration : Mates, Dates, and Sleepover Secret (Cathy Hopkins)

===

Tahun ini berat sekali bagi Taeyeon. Bukan hanya Yuri, sahabatnya yang pindah ke Amerika, tapi Jongwoon, Oppanya pun memutuskan untuk pergi berpetualang. Memang sih, masih ada Sunkyu dan Donghae teman kecil sekaligus teman sekantornya. Tapi, disaat itulah suatu masalah besar terjadi di kantor penerbitan tempatnya bekerja. Taeyeon baru sadar bahwa kantor penerbitan tempatnya bekerja sedang ingin memecat beberapa pegawai mereka.

Taeyeon memang bukan salah satu pekerja yang buruk. Ia masih cukup bisa untuk mempertahankan posisi jabatannya sebagai editor yang berotak cemerlang, tapi penerbitan ini benar-benar sedang dalam keadaan kacau. Hingga Taeyeon harus berhadapan dengan ketua redaksi. Permasalahan pun dimulai.  Taeyeon terancam ikut di pecat. Taeyeon berusaha memohon pada ketua redaksi dan dia pun menerima sebuah permintaan dari atasannya jika ia masih ingin bekerja. Membawa seorang penulis terkenal, Park Chanyeol bekerja sama dengan perusahaan penerbitnya.

Dan dunia Taeyeon pun jungkir balik.

Taeyeon adalah gadis alien setiap kali berada di dekat laki-laki. Taeyeon juga suka salah berucap dengan membawakan bahasa planet yang diberinya dengan sebutan ‘Noola’.

Tapi, sesuatu yang aneh terjadi padanya saat Chanyeol mulai dekat dengannya. Bahasa dan tingkah dari planet ‘Noola’ tak ada terjadi ketika ia bersama Chanyeol. Dan ia yakin sesuatu yang salah terjadi padanya.

===

“Kita dalam masalah, kita dalam masalah,” begitu dendang Donghae sedari tadi. Taeyeon dan Sunkyu bahkan ingin sekali menyumbat mulut Donghae dengan sumpit yang ada ditangan mereka saat ini.

“Nasib kita di ujung tanduk” kata Sunkyu sambil menyeruput air mineralnya hingga habis. “Kita sudah bekerja keras selama tiga tahun terakhir. Dan mereka ingin memecatkan kita begitu mudah?”

“Yeah,” kata Taeyeon sambil menarik rambutnya kebelakang dan menjalinnya. “Cuma karena penerbitan sedang dilanda krisis, kita yang sudah lama mengabdi menjadi korban”

“Betul,” seru Donghae dan Sunkyu kompak

Ketiganya menghela napas panjang dan terdiam mengenang nasib mereka yang sudah diambang kata ‘Dipecat’.

“Kim Taeyeon, ayolah coba kau berbicara dengan Hwang Sajangnim. Kurasa dia akan berpikir kembali untuk memasukan nama kita kedalam kertas pemecatan” Sunkyu berucap dengan pandangan berbinar sekaligus berharap.

“Aku setuju, kau adalah salah satu editor terpintar yang mereka punya” kali ini Donghae menimpal.

Saat itu juga Taeyeon tampak berpikir untuk mengikuti saran kedua temannya. Berbicara dengan Hwang sajangnim tak akan membuat Noola si gadis alien datang. Dan itu perkara yang mudah.

“Baiklah, aku setuju dan besok aku akan bertemu dengan sajangnim dan memohon padanya agar kita tak dipecat” Taeyeon menjawab dengan nada dan rasa percaya diri yang lumayan tinggi.

Sunkyu dan Donghae tersenyum sumringah dan berucap, “Fighting!”

===

Taeyeon mempersiapkan diri didepan pintu Hwang Sajangnim. Ia berulang kali menarik napas lalu mengeluarkannya. Tak bisa dipungkiri bahwa ia sedikit gugup untuk dua alasana. Pertama karena ia akan berhadapan dengan atasannya, kedua, Hwang sajangnim adalah seorang pria dan Taeyeon takut jika ia bertingkah seperti gadis alien dihadapan atasannya.

Dengan perlahan Taeyeon membuka pintu besar tersebut. Hingga Taeyeon bisa melihat Hwang sajangnim sibuk dengan laptopnya dan beberapa berkas diatas meja kerja.

“Hwang Sajangnim” Taeyeon bersyukur karena ia tidak gemetar saat harus mengucapkan kalimat pertamanya.

Hwang sajangnim tampak sedikit terkejut lalu tersenyum ramah ke arah Taeyeon. wajahnya yang mulai tua tampak sangat jelas saat pria itu mengumbar senyuman.

“Ada apa Kim Taeyeon?”

Pertanyaan dari Hwang Sajangnim segera menyadarkan Taeyeon atas misinya bersama Sunkyu dan Donghae, “Sajangnim, aku hanya meminta tim editorku untuk mempertahankan pekerjaan pada penerbitan anda, Sajangnim” Taeyeon berusaha menemukan jawaban cerdas untuk diucapkannya.

Hwang sajangnim terdiam sejenak “Kami tahu kau sangat ingin bekerja disini tapi, kami takut untuk menggaji kalian”

Taeyeon mengangguk paham. Ia sudah memperkirakan hal ini sebelumnya, “Kami akan berusaha penerbitan ini kembali normal” entah mendapat keberanian dan keyakinan darimana Taeyeon menjawab tanpa terbata-bata sedikitpun.

Hwang Sajangnim tampak berpikir sebentar “Baiklah kalau begitu, Kim Taeyeon. kau dan tim mu harus bisa mengajak seorang penulis yang akhir-akhir ini bukunya menjadi Best Seller di Korea untuk bekerja sama dengan penerbitan kita. Kau pasti tahu siapa orang yang aku maksudkan?”

Taeyeon terperangah kaget. Siapa yang tidak tahu? Park Chanyeol, namanya menjadi incaran setiap perusahaan penerbitan seKorea Selatan. Bukunya selalu menjadi Best Seller, dimulai dari novel hingga beberapa buku inspirasi selalu sukses jika Park Chanyeol-lah yang menulisnya.

Tugas ini akan begitu mudah jika Park Chanyeol itu berjenis kelamin sama dengannya. Tapi, kenyataannya tidak begitu, Park Chanyeol adalah seorang laki-laki yang terkenal dengan sikapnya yang terbuka dan itu menyulitkan Taeyeon. karena ia akan berubah menjadi gadis alien jika berhadapan dengan laki-laki—kecuali Donghae, itu pun karena Donghae teman masa kecilnya.

===

“Kau hanya perlu mencari beberapa data penting Park Chanyeol di internet, kau tahukan Korea memiliki akses internet yang sangat bagus” tutur Sunkyu pada Taeyeon sambil menatap Taeyeon dengan penuh keyakinan.

“Masalahnya bukan terletak disitu Lee Sunkyu, kau pasti masih ingat dengan Noola si gadis alien itu, kan?” Taeyeon berucap sedikit meringis pada Sunkyu

Sunkyu kembali mengingat kejadian saat mereka masih SMA. Saat itu Taeyeon sedang menyukai Sunbae mereka, Choi Seunghyun namun saat Taeyeon berhadapan dengan Seunghyun sunbaenim, Taeyeon bertingkah aneh dan mengeluarkan bahasa yang aneh pula. Sesampainya dirumah, Taeyeon pun menceritakan bahwa ia terkena sikap Noola si gadis alien—Taeyeon yang memberi nama tersebut.

“Tapi, gadis alien itu datang ketika kau berhadapan dengan laki-laki yang kau sukai” kata Sunkyu lagi

“Tidak juga, gadis alien itu juga bisa datang saat berhadapan dengan laki-laki yang tak aku temui sebelumnya” Taeyeon tampak melesu sesaat.

Sunkyu menggenggam tangan Taeyeon lembut sekadar memberinya kekuatan “Aku yakin kau bisa Taeyeon, pemecatan besar-besaran hanya tinggal dua bulan lagi dan kita tak memiliki waktu banyak untuk merekrut seorang Park Chanyeol yang terkenal pelit untuk di ajak kerja sama”

Taeyeon menatap Sunkyu berharap “Kau yakin?”

Sunkyu menggangguk saat itu juga, “Aku yakin!”

===

Tiga hari berlalu, Taeyeon sudah mengumpulkan sedikit data tentang Chanyeol. Seperti, alamat, tanggal lahir dan beberapa buku yang telah ia tulis. Dan saat ini lah Taeyeon harus bertemu secara langsung dengan calon kliennya ini.

Ini sangat membuat Taeyeon gugup setengah mati. Ia mencoba menahan jiwa Noola didalam dirinya saat berhadapan dengan seorang laki-laki. Ia takut jika hanya mengeluarkan kata ‘Uhyuh’, ‘Nihingyah’, dan ‘Yunewee’ yang Taeyeon duga artinya seperti “Oh yeah” dan “Terimakasih”. Dan kosa kata alien itu hanya ada tiga kata aneh tadi.

Dan disinilah Taeyeon berada. Disebuah rumah elite dikawasan Gangnam atau lebih tepatnya didepan pintu rumah Park Chanyeol. Sudah cukup lama Taeyeon berdiri pada posisinya. Ia bahkan memperbaiki ikatan pada rambutnya. Sebenarnya, Taeyeon tak ingin terlalu tampil berdandan hanya untuk bertemu Chanyeol, namun Sunkyu memaksanya untuk melakukan itu. Sunkyu bilang Taeyeon sangat cantik, hanya saja ia tak pernah menampakkan sisi kecantikannya dengan mengenakan kaos oblong longgar dan jeans panjang yang menjadi item fashion favoritnya.

Dengan mengandalkan sepersekian persen keberaniannya Taeyeon membunyikan intercome rumah Chanyeol. Dan detik berikutnya pintu itu pun terbuka.

Laki-laki itu tampak terkejut saat melihat seorang gadis tak dikenalnya berdiri dalam keadaan aneh.

Chanyeol mencoba tersenyum dan bertanya pada Taeyeon, “Maaf, ada apa ya, nona?”

Nihingyah,” kata Taeyeon pada Chanyeol.

Chanyeol menatap Taeyeon bingung. Apa yang diucapkan gadis didepannya ini? Bahasa apa tadi?

Taeyeon mengutuki kebodohannya. Ia yakin Chanyeol tak akan pernah mengerti dengan sikapnya tadi.

“Apa yang kau katakan?” tanya Chanyeol bingung dengan kerutan jelas di kening besarnya.

Uhyuh,” lagi-lagi bahasa aneh itu yang keluar di mulut Taeyeon

‘Ya, tuhan bagaimana ini?’

TBC

Nambah hutang lagi. karena banyak yang minta ff TaeChan dan aku pun mendapat ide aneh bin gaje untuk Ff mereka. Sebenarnya ini hanya mengambil sedikit karakter cewek yg ada di novel karya Hopkins yg aku baca pas kelas 8 smp. Tapi jalan ceritanya berbeda. Aku nggak tahu ini bisa disebut part 1 atau hanya prolog yg jelas mendapatkan komen chingu aku senang sangat.

Oke tak banyak cakap ayo buruan komen dan rebut hadiahnya *abaikan*

Ps: menurutmu bagus tidak FF ini?

3 thoughts on “Scene 0,5 : Romantic Scene :: How Can I?

Leave a comment